Seedbacklink
Kamis, 24 Apr 2025

Dukung Literasi Alquran bagi Tunarungu, Dompet Dhuafa Riau Latih Pengajar SLB

Orbit Raja Karya
Rabu, 12 Februari 2025, 17.18 WIB Last Updated 2025-02-12T10:19:24Z
Foto bersama tim Dompet Dhuafa Riau bersama ESQ Kemanusiaan dan Bank Syariah Indonesia (BSI) melalui aplikasi Byond by BSI, saat mengadakan pelatihan belajar-mengajar Alquran isyarat serta menyalurkan 1.000 mushaf Alquran isyarat bagi penyandang tunarungu.
ORBITRAYA.COM, PEKANBARU - Menyambut bulan suci Ramadan, Dompet Dhuafa Riau bersama ESQ Kemanusiaan dan Bank Syariah Indonesia (BSI) melalui aplikasi Byond by BSI, mengadakan pelatihan belajar-mengajar Alquran isyarat serta menyalurkan 1.000 mushaf Alquran isyarat bagi penyandang tunarungu. Kegiatan ini berlangsung di Aula SLB Negeri Pembina Pekanbaru dan dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau yang diwakili oleh Kepala Bidang PKPLK, Bapak Harisman, S. Pd.

Pembukaan acara dihadiri oleh berbagai tokoh, di antaranya Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Riau yang diwakili oleh Herafirmansyah, S. Ag., Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Riau Bapak Hendi Mardika, General Manager ESQ Kemanusiaan Dewi Anjani, Ketua MKKS Provinsi Riau Bapak M. Haris, S. Pd., M.M., serta perwakilan dari Gerkatin Pekanbaru dan SLB Negeri Pembina Pekanbaru.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, dari 12 hingga 14 Februari 2025, ini melibatkan 16 Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Gerkatin Pekanbaru, termasuk SLB Pandowo Limo, SLB Cendana Rumbai, SLB Baikuntha, SLB Mutiara Hati Permata, SLB Alfaqih, SLB Kinasih, SLB Negeri Pembina, dan lainnya. Pelatihan ini bertujuan untuk memudahkan teman tuli dalam mengakses literasi pembelajaran Alquran.

Ketua MKKS Provinsi Riau menyampaikan harapannya agar para pengajar yang mengikuti pelatihan ini dapat menguasai metode membaca Alquran isyarat dan mengajarkannya kepada anak didik mereka. Sementara itu, GM ESQ Kemanusiaan menekankan bahwa program ini tidak hanya membantu membaca, tetapi juga menghafal dan memahami Alquran.
“Kami berterima kasih kepada Dompet Dhuafa yang telah mendukung penuh kegiatan ini. Semoga para pengajar SLB dapat mengimplementasikannya di kelas masing-masing,” ujar GM ESQ Kemanusiaan.

Kepala Kanwil Kemenag Riau, Herafirmansyah, S. Ag., menambahkan bahwa Dompet Dhuafa telah berkontribusi dalam berbagai program kemaslahatan umat dan mengapresiasi inisiatif ini sebagai sebuah inovasi yang langka.

Harisman, S. Pd., mewakili Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, menyoroti kurangnya kerja sama antar-lembaga dalam menangani pendidikan anak tunarungu dan mengajak lebih banyak pihak untuk turut serta dalam upaya ini.

Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Riau, Bapak Hendi Mardika, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar distribusi mushaf, tetapi juga mencakup pelatihan membaca Alquran dengan bahasa isyarat.

“Kami ingin program ini dapat menjangkau seluruh teman-teman tunarungu di Kabupaten/Kota di Provinsi Riau. Jika tertarik untuk ikut serta dalam kebaikan ini, silakan menghubungi Dompet Dhuafa Riau,” ujar Hendi Mardika.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan akses teman tuli terhadap Alquran semakin terbuka luas, serta semangat literasi Islam semakin berkembang di kalangan penyandang tunarungu.