ORBITRAYA.COM, Demak - Antusias masyarakat di wilayah Jamus Godo terlihat jelas saat pelaksanaan Sholat Jumat berjamaah di Masjid Jami' Baitul Mujahidin Alkautsariyyah, yang berlokasi di Jl. KH Hanafi, Jamus Godo RT 11 RW 4, Kelurahan Jamus, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak (10/1/2025).
Dr. Misdarul Arifin Abdurrahman Hanafi, selaku Ketua Yayasan Alkautsariyyah, kepada media menyampaikan bahwa sejak diresmikan pada Jumat, 3 Januari 2025 lalu, masjid ini terus dipenuhi jamaah. Lebih dari 200 jamaah hadir, terdiri dari warga sekitar Jamus, para santri Yayasan Alkautsariyyah, hingga masyarakat dari Penggaron Kidul, Semarang, mengingat lokasi masjid yang berada di perbatasan antara Demak dan Semarang.
"Alhamdulillah, sejak dibuka, Masjid Jami' Baitul Mujahidin Alkautsariyyah terus dipadati jamaah. Hari ini, khotbah Jumat disampaikan oleh Ketua Takmir Masjid, Gus Masrojul Hakim Abdurrahman, ST., MT., dengan tema Hikmah Bulan Rajab," ungkap Dr. Arifin.
Dalam khotbahnya, Gus Masrojul menjelaskan bahwa bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang mulia. "Bulan Rajab adalah bulannya Allah, di mana dilarang adanya peperangan dan permusuhan. Bulan ini penuh dengan hikmah dan keutamaan besar. Maka, dianjurkan untuk memperbanyak istighfar, sholawat, amal sholeh seperti sedekah, serta meningkatkan ibadah karena Allah SWT," terang Gus Masrojul.
H. Yahya, salah satu muadzin masjid, mengaku bersyukur atas berdirinya masjid ini. "Keberadaan Masjid Jami' Baitul Mujahidin Alkautsariyyah sangat membantu masyarakat sekitar, karena jarak masjid di wilayah Jamus sebelumnya cukup berjauhan. Alhamdulillah, kini masyarakat dapat lebih mudah melaksanakan ibadah," ujarnya.
Senada dengan itu, Muhammad Busri, seorang karyawan swasta, menyampaikan bahwa keberadaan masjid ini sangat mendukung aktivitas ibadah masyarakat sekitar. "Masjid ini sangat membantu, terutama bagi kami yang memiliki waktu istirahat terbatas. Lokasinya lebih dekat, sehingga kami bisa lebih tenang saat Sholat Jumat tanpa khawatir terlambat kembali bekerja. Masjid ini juga menjadi pusat syiar Islam yang penting di wilayah ini," jelas Busri.
Semangat dan antusiasme jamaah yang tinggi menunjukkan betapa pentingnya keberadaan masjid ini sebagai pusat ibadah dan pengembangan Islam di kawasan Jamus dan sekitarnya.
(Agus Romadhon)