ORBITRAYA.COM, Inhil, 13 November 2024 Bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional Tim Respon Darurat Kesehatan LKC Dompet Dhuafa & Dompet Dhuafa Riau terus melakukan Respon terkait krisis kesehatan Kejadian Luar Biasa Malaria di Provinsi Riau. Seperti kita ketahui bersama pada tanggal 14 September 2024 Kabupaten Indragiri Hilir mengalami kenaikan kasus malaria yg cukup signifikan, sehingga Bupati Indragiri Hilir menetapkan status tanggap darurat bencana non alam KLB Malaria terhitung 27 September sampai waktu yg tidak ditentukan.
Lokasi pertama yg dilakukan respon oleh tim RDK & Dompet Dhuafa Riau adalah Desa Kualu Selat, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir. Di wilayah ini, sebanyak 3.780 jiwa terdampak dari KLB Malaria ini. Adapun Respon yg dilakukan oleh Tim RDK & Dompet Dhuafa Riau antara lain seperti edukasi Pola Hidup Bersih & Sehat (PHBS), Pemeriksaan RDT Malaria, Pemberian Cairan Anti Nyamuk dan Vitamin yg bisa dikonsumsi oleh masyarakat sebagai Imun Booster.
Ridia Wulandari selaku PIC Program Kesehatan Dompet Dhuafa Riau menyampaikan "Dompet Dhuafa Riau dan RDK LKC DD akan terus berkomitmen untuk merespon isu-isu kesehatan yg ada di wilayah Riau. Salah satunya adalah KLB Malaria ini, karena kita ketahui bersama KLB Malaria ini adalah isu nasional, sehingga kita harus sama-sama menjaga masyarakat kita agar terhindar dari Malaria dan bisa hidup sehat agar bisa terus beraktifitas seperti biasa".
Beliau juga menambahkan "Bahwa Malaria ini tidak hanya menyerang anak-anak saja, tetapi juga bisa menyerang orang-orang dewasa. Jadi mari bersama-sama kita jaga lingkungan kita, agar bisa tetap bersih dan tidak menjadi tempat bersarangnya nyamuk".-tutupnya