ORBITRAYA.COM, Sabtu - (30/11) Pelaksanaan Pelatihan dan Workshop dengan tema “Kelas Literasi Kreatif (KLiK)” oleh Penggiat Literasi Indonesia (Pelita) Wilayah Kota Pekanbaru Dompet Dhuafa. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula R.H. Fisabilillah dengan peserta sejumlah 25 orang, terdiri dari guru dari sekolah mitra, pengurus TBM, dan mahasiswa.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, kali ini diwakili oleh Kabid SD, Bapak Drs. Suhardi, M. Si. dan Kepala Balai Bahasa Provinsi Riau, Bapak Toha Machsum, S. Ag. M. Ag.
Pemateri Pelatihan dan Workshop adalah Pengurus Pelita Wilayah Pekanbaru, yakni Ibu Rahmani, M. Pd. dan Ibu Ammi Andriani, S.E., S. Pd. Gr. dengan penuh semangat. Pelatihan berlangsung menyenangkan dan peserta aktif. Output dari pelatihan KLiK adalah peserta bisa membuat modul ajar untuk bisa digunakan di kelas. Pemateri mendampingi peserta hingga modulnya sampai jadi. Kemudian produk modul ajar tersebut akan diseleksi oleh Tim Pusat dan akan dijadikan buku antologi bersama.
Dalam sambutannya, Bapak Drs. Suhardi, M. Si. menjelaskan bahwa program Pelita ini sangat membantu program dinas pendidikan. Beliau mewakili Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru mengucapkan apresiasi kepada Pengurus Pelita Wilayah Pekanbaru dan Dompet Dhuafa telah melakukan kerja-kerja nyata dalam bentuk mengembangkan kompetensi guru yang ada di Pekanbaru. Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru senang jika banyak lembaga atau komunitas yang bisa bergerak dan berkolaborasi untuk pendidikan yang lebih baik karena melek literasi untuk guru dan peserta didik adalah salah satu landasan agar pendidikan kita bisa maju, sekaligus punya daya saing menyongsong globalisasi dan generasi emas 2045, serta membentuk karakter peserta didik.
Kemudian, Redovan Jamil mewakili Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Riau dalam sambutannya, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Pendidikan sudah mendukung dan memberikan akses untuk kegiatan Pelita Wilayah Pekanbaru. Dompet Dhuafa Riau menjadikan program pendidikan salah satu fokus program untuk meningkatkan kapasitas guru dan peserta didik. Kemudian Dompet Dhuafa Riau memiliki program beasiswa untuk siswa tingkat SD, SMP, dan SMA. Dan juga terlibat aktif peduli pendidikan untuk suku asli di Riau, seperti suku Talang Mamak di Kab. Indragiri Hulu, suku Akit di Kab Kep. Meranti, dan suku Laut di Kab. Indragiri Hilir. Program-program tersebut berawal dari Zakat, Infak, Sedakah dan Wakaf (ZISWAF) dari para donatur. Semakin banyak donatur yang menyalurkan ZISWAFnya kepada Dompet Dhuafa, tentu dampak program akan lebih berkembang lagi.
